THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Sabtu, 16 Januari 2010

Sistem Wiring pada Pengkabelan UTP

Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih dari komputer yang saling berhubungan. Untuk bisa saling berkomunikasi antara komputer satu dengan yang lain maka dibutuhkan koneksi dengan yang lain. Untuk bisa berhubungan komputer memerlukan :

Koneksi Fisik : memerlukan komponen yaitu

  • Komputer yang telah terpasang NIC Card yang berguna untuk menghubungkan komputer dengan media
  • Media bisa berupa
  1. Kabel (salah satunya UTP)
  2. Wireless(melalui udara atau nirkabel)
  • Network Device (switch/hub)
salah satu kabel yang digunakan untuk mengkomunikasikan antara komputer satu dengan yang lain adalah Kabel UTP. Apa sih sebenarnya kabel UTP itu? Mari kita lanjutkan pada paragraf berikut.

Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) adalah kabel yang terdiri atas dua kawat yang berputar spiral. Oh ya, kabel ini disebut Twisted Pair karena di dalamnya terdapat pasangan kabel yang disusun spiral. Dapat dijumpai dalam penggunaan kabel telepon dan kabel LAN karena harganya tergolong minim. Kabel ini tidak sebaik kabel koaksial dan serat optik dalam hal penyediaan bandwidth dan interferensi elektromagnetik. Terdapat 5 kategori untuk kabel ini, dan yang biasa digunakan adalah kategori 3 dan 5

Terdapat dua cara untuk memasangnya

  • Dipasang secara Straigh-Though
Metode ini dimaksudkan agar NIC dengan HUB terhubung. Kabel UTP terdiri dari empat pasang warna yang dipilin sesuai dengan pasangannya. Pada pemasangannya hanya digunakan empat kabel saja antara lain kabel urutan 1 dan 2 (putih orange, orange) sebagai Transmit/kirim, dan urutan ketiga serta keenam (putih hijau, hijau) untuk Receive. Kabel yang lain tetap terhubung ke konector Rj 45 (Registered Jack 45). Straight adalah kabel yang digunakan untuk menghubungkan komputer ke HUB dan berkorespondensi 1-1
  • Dipasang secara Crossed Over
Cara ini sebenarnya sama dengan cara Straigh-Though akan tetapi ada aturan tertentu yaitu :

Aturan tertentu itu mengenai pengurutan warna kabel yang memakai standarEIA/TIA 568 (A maupun B)
Standar A memiliki warna :

1: Putih hijau 2: Hijau 3:Putih Orange 4: Biru 5: Putih Biru 6: Oranye 7: Putih Cokelat 8:Coklat

Standar B memiliki warna:
1: Putih Hijau 2: Orange 3: Putih Hjau 4: Biru 5: Putih Biru 6: Hijau 7: Putih Coklat 8: Coklat

pada tipe cross, ujung kabel harus dihubungkan dengan warna yang sama hanya posisinya yang dirubah.

0 komentar: